Selasa, 16 Februari 2010

Resp 7. Menulis dengan segala keterbatasan (Resep Cespleng Pertamakali Meulis Buku Bestseller)

Kalau ingin menjadi penulis, jangan banyak alasan! seperti tidak punya komputerlah, salah satunya. Menulis dapat dilakukan pada sebuah buku kosong, setelah itu dapat kita rentalkan tulisanya ke rental-rental terdekat dengan biaya-biaya Rp. 700 perlembar kertas kuarto (A4) dan tidak perlu diprint, cukup disimpan diflasdisk atau CD room. Setelah selesai kita rentalkan, secapatnya kita edit untuk dimasukan ke dalam komputer kita agar bab-babnya dapat kita golongkan ke masing-masing judul buku. Karena sewaktu kita menulis dalam waktu bersamaan 4 buah buku. Pastilah bab-babnya akan campur, karena kita menulis dalam 1 buah buku kosong, berbeda jika kita sediakan 4 buah judul buku dan kita rentalkan ke 4 orang berbeda pula. Silahkan pilih yang mana!
Di saat jam-jam istirahat, tidak ada salahnya kita memanfaatkan komputer kantor untuk mengeditnya. Apalagi kalau komputer kita sedang kita gadaikan, kita harus datang ke kantor lebih awal untuk menyempurnakan karangan kita, dan juga pulang lebih lambat dari teman-teman kantor lainnya.
Pengalaman ini saya lakukan, karena terus terang komputer saya masih di pegadaian dan uang hasil gadai telah saya gunakan untuk biaya wisuda magister tgl 5 maret 2009 kemarin, dan saat ini.kami belum bisa mengambilnya jadi dengan keterbatasan. janganlah saudara mengeluh, tetapi tetap terus komitmen dengan proklamir kita bahwa kita adalah seorang penulis, maka setiap ada waktu yang menulis, menulis dan menulis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar